jendeladunia16.com - PAJUS - Healingnya Anak Medan, Area Kuliner, Tempat Pusat Belanja & Lokasi Pasar USU
Apa yang dipikirkan ketika mendengar nama Pajus? Yup, Pajak USU pasti sudah sangat ramah di telinga masyarakat luar karena dikenal dengan serba murahnya.
Nah, kini Pajus telah menghadirkan Pajus Kuliner sebagai tempat nongkrong yang asik, nyaman dan menyediakan ragam kuliner dengan harga yang murah meriah.
Pajus.
Pajak USU adalah singkatan dari Pasar Universitas Sumatera Utara. Kata 'pajak' merupakan istilah bagi warga Medan untuk menyebut 'pasar', yang umum diketahui sebagai sentra atau tempat jual-beli barang. Memang dahulu hanya ada satu, tetapi semenjak direlokasi pihak kampus, pasar yang juga dinamai Pajus tersebut sempat dialihkan ke dua lokasi yaitu di jalan Padang Bulan dan Jl. Dr. T. Mansur.
Dibangun pada tahun 1998, Pasar USU atau Pajus pada masanya adalah tempat bertemunya para pembeli dan pedagang. Sejarah tempat yang semula hanya populer di kalangan mahasiswa Universitas Sumatera Utara ini terus berkembang dan semakin terkenal. Bahkan menjadi destinasi belanja yang diminati warga luar kampus.
Sebagai salah satu pusat ekonomi, Pajus memiliki sejumlah area yang dibagi ke dalam beberapa kategori. Seperti kuliner, pakaian jadi, percetakan, servis gadget (elektronik), perlengkapan sekolah dan fashion. Sehingga toko yang ada di sana cukup lengkap dan beragam.
Lokasi.
Secara adminitrasi lokasi pajus berada di Jl. Jamin Ginting No.354, Padang Bulan, Kec. Medan Baru, Kota Medan, Sumatera Utara 20157. Dari kota medan, sekitar 45 menit untuk sampai ke tempat ini.
Untuk mepermudah anda yang ingin berkunjung ke Pasar USU ini, kalian bisa menggunakan peta lokasi yang udah mmin tampilkan di bawah. Semoga bisa membantu, apalagi kalau kalian yang datangnya berasal dari luar daerah.
Apa Saja yang ada di Pajus - Pasar USU?
Pajus Karona menjadi tempat paling komplit untuk berburu berbagai barang kebutuhan. Tak sekedar berbelanja, para pengunjung juga bisa mendapatkan layanan jasa di tempat ini. Itulah kenapa pengunjung pasar tersebut berasal dari berbagai kalangan.
Sayangnya, pedagang yang menyewa lapak di sini berbaur satu sama lain sehingga tampak tidak begitu tertata. Mungkin karena harga sewa toko yang dibandrol sesuai letaknya. Semakin tokonya di bagian depan, semakin mahal. Begitu sebaliknya, semakin ke area belakang, semakin murah dan terjangkau tarifnya.
Tetapi hal tersebut tidak terlalu dipermasalahkan pengunjung. Mungkin jadi suatu keasyikan tersendiri ketika mereka blusukan di Pajak USU, dari satu lorong ke lorong lainnya. Lalu
Pajus Kuliner.
Pajus Kuliner yang berada di Jalan Jamin Ginting No 340A. Pajus Kuliner telah berhasil mendapatkan perhatian setiap kalangan karena makanan-makanan yang sesuai lidah penikmatnya serta dihibur dengan live music ketika menyantapnya.
Saat ingin mengunjunginya, kamu tidak perlu bingung. Karena Pajus Kuliner sangat mudah untuk dilihat dengan ikon kapal. Maka tidak heran, ikon ini memiliki keunikan yang menjadi daya tarik Pajus Kuliner lebih mudah diingat.
Area Pajus Kuliner juga dibentuk outdoor sehingga untuk semakin menyejukkan area, di setiap sudut telah ada kipas angin.Selanjutnya, konsep Pajus Kuliner ini juga sangat unik dan instagramable.Karena dipadukan antara sejarah Kota Medan dengan menambah aksesoris modern di sekitar seperti dipenuhi ragam lampion untuk menambah keindahan tempat.
Hanya perlu bermodalkan Rp 20 ribu saja sudah bisa menikmati makanan dan minuman yang tersedia tanpa dikenakan PPN, cukup murah meriah bukan.
Nah, untuk kamu yang bingung mau menyantap apa, jendeladunia16.com merangkum puluhan gerai kuliner yang siap untuk dinikmati seperti Kopi dari Hati, Cowboy Street Food, Dapur Uni Sayang, Zee Boba, Pempek Cek Anna, Ayam Penyet Coboy, Ayam Presto, Warkop Mie Aceh, Warkop Hello, SLJ Burger, Mie Ayam Bang Botak 234, dan sebagainya.
Tidak hanya menyediakan ragam kuliner, namun memberikan ragam fasilitas yang dapat dinikmati pengunjung saat nongkrong diantaranya yaitu live music yang tersedi setiap hari untuk menghibur pengunjungnya.
2. Pakaian, Souvenir dan Aksesoris.
Di tengah gempuran toko online yang merambah bisnis fashion, Pajus ternyata masih tetap berjaya. Buktinya dapat dilihat dari puluhan stand pakaian yang tak pernah sepi dari para pembeli. Mereka menjual pakaian jadi, celana dan berbagai jenis busana lainnya.
Busana-busana tersebut tidak hanya produk lokal, ada pula produk luar negeri yang ditawarkan dengan harga bersaing. Kedepannya, pengelola berencana membuat pasar tradisional ini go online, sehingga pemilik toko dan pembeli dapat bertransaksi dengan mudah.
Tak lupa, toko souvenir dan aksesoris yang dapat dijumpai di bagian belakang pasar. Toko jenis ini banyak diburu anak muda dan mahasiswa yang peduli akan penampilan. Hampir semua produknya up to date, bahkan souvenir berbau tradisional juga ada di sana.
3. ATK dan Servis Elektronik.
Produk di pasar ber-landmark pesawat ini juga merambah produk alat tulis kantor (ATK). Seperti buku tulis, stereofoam, pensil, pena, rubber dan berbagai peralatan praktik sederhana yang biasanya dibutuhkan pelajar dan mahasiswa.
Apabila laptop, komputer dan handphone sedang bermasalah, atau ingin meng-install aplikasi tertentu, tidak harus jauh lagi pergi ke mall atau Merak Jingga untuk memperbaikinya. Pasalnya, warga yang tinggal di sekitar Padang Bulan sudah bisa memperbaiki gawai di sini. Apalagi service yang diberikan pun terbilang murah.
Harga barang-barang yang dijual Pajus di luar kampus saat ini, harganya di fase sedang.Tak hanya itu perbedaannya, sewaktu Pajus di dalam Kampus USU hampir rata pengunjungnya ialah Mahasiswa dan Pelajar.
Nah, kalau Pajus yang ada di deretan Jalan Jamin Giting, pengunjungnya kebanyakan kalangan masyarakat umum di Kota Medan dan luar Kota Medan.Hal ini wajar saja terjadi seperti itu, karena akses Pajus sekarang lebih representatif.
Pajus sekarang menawarkan akses yang lebih mudah dan tempat parkir yang luas, serta dengan jumlah kios yang banyak dan menjual barang yang bersifat keperluan, masyarakat umum.
Fasilitas.
Fasilitas yang ada di Pasar USU terbagi ke dalam dua jenis, pertama untuk pedagang dan kedua untuk pembeli. Meski begitu, ketersediaan fasilitas tersebut seyogianya untuk mendukung kenyaman setiap pihak. Fasilitas umum di tempat ini meliputi:
- Kamar mandi (Berbayar)
- Zona kuliner
- Area parkir, dan
- Penjaga keamanan
Sementara untuk sarana dan prasarana, pasar tradisional ini sudah bagus dan memadai. Termasuk adanya transportasi umum (angkot) dari berbagai arah menuju Pajus. Supaya tidak bingung, silahkan ambil angkot dengan rute ke Padang Bulan
Jam Operasional.
Untuk jam operasionalnya, Pajus Kuliner mulai pukul 11.00 WIB sampai 22.00 WIB.
Terimakasih telah mengunjungi artikel Jendela Dunia16 ini, semoga bermanfaat dan menjadi referensi tempat berlibur sekaligus tongkrongan di Kota Medan, Kritik dan saran warmly accept, sekian..
Nb : Jangan lupa pantengin akun media sosial kita, agar anda semakin mudah mendapatkan info wisata terbaru update dari situs ini. Ikuti dan Sukai media sosial kita
Instagram & Facebook ...
0 Komentar