Welcome back to admin. Kali ini admin akan memberikan satu info yang unik dan bisa dibilang aneh. Tapi info ini adalah fakta !. Setiap suku pastinya punya yang namanya Adat Tradisi. Apasih adat tradisi itu ?. Tradisi adalah Suatu kebiasaan yang telah dilakukan sejak lama dalam jangka waktu yang permanen dan menjadi bagian dari kehidupan suatu kelompok masyarakat, biasanya dari suatu negara, kebudayaan, waktu, atau agama.
Seluruh suku yang ada di penjuru Nusantara pasti punya tradisi tersendiri yang memilik arti yang dalam walaupun terkadang kita berpikir tradisinya tersebut unik, dan agak aneh.
Kali ini admin TIDAK membahas tradisi yang ada di Indonesia. Tapi admin akan memperkenalkan kepada teman-teman tradisi negara sahabat kita yang unik,dan bisa dibilang aneh. Jujur saya sendiri berpikir tradisi ini sugguh diluar pikiran saya. Tapi saya harap teman-teman tidak menjelekkan, melainkan saya ingin memperkenalkan bahwa uniknya tradisi negara sahabat kita ini. Saya harap teman-teman sekalian agar tidak berpikit negatif akan tradisi yang akan kita bahas ini. Okay... Mari kita menghormati negara tetangga kita.
Tradisi ini berasal dari Negara Korea.... Upss buat kalian yang suka Drakor,Film, pasti tradisi ini udah gak asing lagi, Kenapa ?. Karna ada beberapa Drama atau per-film-an Korea juga menampilkan tradisi ini dari dunia layar kaca tersebut. Salah satunya seperti film Hwang Jin Yi 2007, atau Drama Oh My Ghost 2015.
Nah buat teman-teman yang ingin tau Tradisi seperti apa, langsung aja kita bahas. Di korea sendiri udah umum namanya iklan media surat kabar dengan isi iklannya seperti ini "Dicari Arwah Kasihan Yang Meninggal Sebelum Nikah". Saya yakin teman-teman pasti mikir dan kaget akan iklan seperti ini.
Iklan ini merupakan iklan mencari pengantin "PERNIKAHAN Arwah" , yah ini bukanlah pernikahan biasa. Pernikahan arwah adalah pernikahan yang dilakukan antara 2 orang yang sudah meninggal. Baik itu pengantin pria maupun pengantin wanita. Jadi secara detailnya arwah kedua yang meninggal ini dinikahkan.
Teman-teman pasti bingung kan, kenapa orang mati itu dinikahkan ? jujur info ini betul fakta saya dapatkan dari media-media yang terpercaya. Di negara korea ada istilah Cheonyoe Gwishin (Hantu Perawan). Hantu ini adalah hantu yang paling umum yag dimana masyarakat korea itu pasti tau.
Ciri-ciri dari Cheonyoe Gwishin ini adalah Rambut panjang terurai, dan memakai Sobok ( Kain putih ). Kalau perempuan yang meninggal itu sebelum menikah, dipercaya akan menjadi Cheonyoe Gwishin. Masyarakat korea percaya jika Cheonyoe Gwishin menemukan target pria, Si Pria tersebut akan diganggu supaya tidak bisa menikah. Dan menurut cerita yang saya dapatkan.Kalau ada perempuan yang meninggal sebelum menikah. Masyarakat korea itu akan mengebumikannya dengan boneka laki-laki.
Istilah ke dua yaitu Mongdal Gwishin (Hantu Perjakan) kalau istilah ini kebalikan dari Cheonyoe Gwishin (Hantu Perawan). Tampak dari hantu ini adalah memiliki rambut yang panjang, tapi dikepang, dan berpakaian Hanbok. Selain mongdal Gwishin ada juga yang diantara lebih kuat. Mongdal Gwishin seperti ini ialah orang-orang yang meninggal sebelum menikah saat lagi sayang-sayangnya.
Sebagai contohnya adalah film Hwang Jin Yi. Hwang Jin Yi bukanlah tokoh fiksi, melainkan benar-benar ada saat di jaman Joseon. Hwang Jin Yi merupakan perempuan yang terkenal di jaman Joseon. Selain itu ia berwajah cantik, serta memiliki bakat bernyanyi, sehingga banyak kaum pria tertarik kepadanya. Bisa dibilang Hwang Jin Yi merupakan Gadis Desa di jaman Joseon.
Setelah itu ada seorang pria yang sangatttttt menyukai Hwang Jin Yi. Tapi pria ini tidak bisa bertemu dengan Hwang Jin Yi. Sangking kecewanya, pria tersebut akhirnya meninggal. Saat mayat pria ini dibawak kepemakaman, ternyata jalan menuju ke pemakaman tersebut melewati rumah Hwang Jin Yi. Ketika lewat tepat di depan rumah Hwang Jin Yi. Peti ini tidak bisa bergerak atau dipindahkan. Sehingga banyak orang yang mengangkat sekuat tenaga tapi peti tersebut juga tak bisa bergerak.
Karna masyarakat di masa joseon pada saat ini tau akan ini bakal terjadi, akhirnya masyarakat tersebut memanggil Hwang Jin Yi, dan akhirnya Hwang Jin Yi tersebut datang mengampiri peti pria tersebut.
Hwang Jin Yi akhirnya menutup peti itu dengan rok dalamnya, dengan mengucapkan kata-kata yang sedikit menghibur. Dan setelah Hwang Jin Yi melakukan itu, akhirnya peti itu bisa diangkat.
Teman-teman pasti mikir ya, "Emang pernikahan arwah itu lazim ya di Korea". Sebenarnya tidak Lazim. Bukan berarti semua orang yang meninggal sebelum menikah harus dilakukan pernikahan arwah. Tapi, sampai sekarang tradisi ini masih ada yang melakukan.
Tradisi ini bisanya dibantu oleh biksu dari kuil, dan kadang juga dibantu oleh Dukun. Proses pelaksanaan pernikahannya ditentukan oleh keluarga pengantin. Cara proses pernikahan Biksu dan Dukun ini juga berbeda. Proses dari Biksu, biksu tersebut akan menaruh foto-foto pengantin pria dan wanita lalu didoakan.
Proses Dukun cukup berbeda. Proses dari dukun ini meletakkan dua boneka, lalu memanggil kedua arwah tersebut untuk dimasukkan ke dalam boneka itu. Setelah itu dilakukan upacara pernikahan sama seperti pernikahan orang biasa.
Pernikahan arwah ini juga sempat viral antara netizen-netizen korea, karna ada satu perempuan warga korea mengaku, bahwa perempuan tersebut dikejar-kejar pria berusia 40-an dengan badan yang tercabik-cabik dipenuhi darah. Di dalam mimpinya tersebut, pria itu menyebut Wanita itu sebagai Istriku.
Setelah perempuan ditemani ibunya ia pun telusuri dengan menjumpai seorang dukun. Dan faktanya adlah IYA. Menurut info yang saya dapat. Wanita tersebut pernah memberitahukan SAJU nya di media sosial. Nah buat teman-teman yang tak tau SAJU. Saju itu adalah informasi pribadi yang berkaitan dengan takdir, Seperti nama, Tanggal Lahir, dsb... Tapi infonya tentang wanita yang saya baca di artikel. Wanita tersebut sudah lepas dengan yang namanya Mongdal Gwishin (Hantu Perjaka).
Nah itulah info dari tradisi negara sahabat kita ini, kembali lagi ke kitanya agar tetap menghormati tradisi teman-teman kita. Saya harap kamu mengambil info dengan berpikir fositif. Sekian dari admin, sampai jumpa di artikel berikutnya. Share dan coment...
0 Komentar